Sebentar lagi hari raya Lebaran akan segera tiba. Biasanya sudah menjadi sebuah tradisi untuk menyediakan kue kering sebagai suguhan makanan di hari Lebaran. Ya, kue kering memang termasuk makanan yang biasanya harus selalu ada pada saat Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri. Rasanya gurih, manis, dan enak. Bentuk dan jenisnya bermacam-macam, namun biasanya yang paling diminati adalah kue kering klasik yaitu nastar dan kastengel. Banyak yang menjual kue kering ini namun ada pula yang membuat nya sendiri sebagai makanan bersilahturahmi khas Lebaran.
Kedua kue kering ini dianggap berasal dari Belanda. Nastar sebenarnya berasal dari bahasa Belanda ananas dan taart yang berarti tart nanas atau kue nanas. Sama seperti nastar, kastengel juga dianggap berasal dari Belanda. Kastengel sendiri berasal dari kata kaas dan stengels yang berarti keju batangan.
Proses pembuatan kue kering dan kue nastar pun pasti memerlukan loyang yang tidak lengket dengan kue tersebut. Untuk hal itu, biasanya masih ada yang mengolesi loyang dengan mentega ataupun margarin. Namun hal tersebut dapat anda ganti dengan menggunakan Baking Paper Seven, kertas alas loyang yang aman dan foodgrade serta anda tidak perlu mencuci loyang anda karena dilapisi kertas ini. Proses memasak pun menjadi lebih efektif karena tidak memakan waktu yang lama untuk mencuci. Selain itu, Baking Paper Seven dapat digunakan berkali-kali. Yuk, permudah cara memasak kue kering seperti nastar dan kastengel untuk Lebaran anda mulai sekarang.