Sekilas banyak yang sulit membedakan cupcake dan muffin. Namun kedua jenis cake ini berbeda. Apa saja yang menjadi perbedaan kedua cake ini? Berikut penjelasannya.
- Pada dasarnya, cupcake dan muffin dibuat dari bahan utama yang sama yaitu tepung, telur, mentega, gula, dan susu. Bedanya, cupcake menggunakan tepung protein rendah sedangkan muffin pakai terigu serbaguna atau tepung protein sedang. Kadang muffin juga pakai tepung gandum sehingga tekstur akhirnya benar-benar crumbly.
- Cupcake umumnya berukuran sama lebar dari alas hingga kepala kue. Selain itu untuk mempermanis penyajiannya, topping dan pernak pernik kue seperti permen, cherry, keju ataupun marshmellow dibubuhkan di atasnya. Muffin umumnya disajikan tanpa topping atau dekorasi kue lainnya. Dalam proses pembuatannya, adonan mengembang lebih sedikit di atas loyang, sehingga menyebabkan ukuran bagian atasnya lebih besar seperti kepala jamur.
- Sama seperti cake biasa, cupcake dibuat dengan teknik creaming. Teknik ini adalah teknik mengocok margarin dengan gula hingga lembut sebelum dicampurkan dengan bahan-bahan lain seperti tepung terigu, telur, dan pengembang. Kalau cupcake menggunakan teknik creaming, lain halnya dengan muffin. Membuat muffin cukup menggunakan teknik blending yaitu mencampur margarin dengan gula sebelum dicampurkan dengan bahan lain. Teknik creaming semakin sempurna jika dibuat dengan menggunakan mixer. Sedangkan teknik blending hanya membutuhkan sendok kayu dan wadah.
- Prosesnya, cupcake dituang ke dalam cetakan kue yang umumnya terdiri secara satuan dan dialasi Baking Paper Seven, kemudian dipanggang menggunakan oven pada temperatur sedang. Dalam mengolah muffin, kamu membutuhkan cetakan khusus yang juga dilapisi oleh Baking Paper Seven. Biasanya satu loyang muffin terdiri dari 6 sampai 12 lubang cetakan. Gunakan temperatur tinggi untuk mendapatkan muffin yang matang merata.
Jadi gambar di bawah ini cupcake atau muffin, sahabat Seven Papers?